risingtideproject.org – Kue Bingkai adalah salah satu jenis kue kering yang sudah sangat dikenal di Indonesia. Bentuknya yang unik seperti bingkai foto dan rasanya yang lezat membuat kue ini sering dijadikan hidangan spesial di berbagai acara, terutama saat perayaan Hari Raya, Natal, atau acara keluarga. Meskipun terlihat sederhana, rahasia pembuatan kue Bingkai terletak pada teknik pembuatan yang tepat dan pemilihan bahan yang berkualitas. Jika kamu tertarik untuk membuatnya di rumah, berikut adalah rahasia pembuatan Kue Bingkai yang bisa menghasilkan kue kering yang renyah dan menggoda.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 250 gram tepung terigu protein rendah
- 100 gram margarin atau mentega (dilelehkan)
- 100 gram gula halus
- 2 butir kuning telur
- 1 sendok teh vanili bubuk
- 1/2 sendok teh baking powder
- 1/4 sendok teh garam
- 2 sendok makan susu bubuk
- 1 sendok makan air es (jika diperlukan)
- 1 sendok makan madu (opsional, untuk kelembutan dan rasa manis alami)
- Keju parut (opsional, untuk menambah rasa gurih)
- Cokelat serut atau gula pasir (untuk hiasan, opsional)
Langkah-Langkah Pembuatan Kue Bingkai:
1. Persiapkan Semua Bahan
Sebelum mulai membuat kue Bingkai, pastikan semua bahan sudah disiapkan dan terukur dengan baik. Saring tepung terigu, susu bubuk, dan baking powder untuk memastikan tidak ada gumpalan dalam adonan. Gunakan mentega atau margarin yang sudah dilelehkan agar lebih mudah tercampur rata.
2. Kocok Gula dan Margarin
Masukkan margarin atau mentega yang telah dilelehkan dan gula halus ke dalam mangkuk besar. Kocok dengan mixer pada kecepatan sedang hingga adonan terasa lembut dan mengembang. Proses ini akan membantu tekstur kue menjadi lebih ringan dan renyah. Gula juga akan menyatu dengan mentega, memberikan rasa manis yang pas pada kue.
3. Masukkan Kuning Telur dan Vanili
Setelah adonan margarin dan gula tercampur rata, masukkan kuning telur satu per satu. Kocok lagi hingga adonan menjadi halus dan tidak terpisah. Tambahkan vanili bubuk untuk memberikan aroma harum yang khas pada kue Bingkai.
4. Campurkan Bahan Kering
Masukkan campuran tepung terigu, susu bubuk, dan baking powder ke dalam adonan sedikit-sedikit. Aduk rata menggunakan spatula atau mixer dengan kecepatan rendah. Jangan terburu-buru, pastikan bahan kering tercampur dengan sempurna. Jika adonan terasa agak keras, tambahkan sedikit air es untuk membantu mengikat adonan tanpa membuatnya terlalu lembek.
5. Diamkan Adonan
Setelah semua bahan tercampur rata, diamkan adonan selama sekitar 10-15 menit. Proses ini memungkinkan gluten dalam tepung untuk relaksasi, sehingga adonan akan lebih mudah dipulung dan dibentuk nantinya.
6. Bentuk Adonan
Ambil sejumput adonan, pipihkan dengan rolling pin hingga ketebalan sekitar 1-2 mm. Gunakan cetakan berbentuk persegi panjang atau sesuai selera, seperti bentuk bingkai. Pastikan juga ada lubang kecil di bagian tengah kue untuk memberikan tampilan khas pada kue Bingkai. Jika ingin menambahkan rasa gurih, kamu bisa mencampurkan keju parut ke dalam adonan.
7. Panggang Kue Bingkai
Panaskan oven pada suhu 160°C. Siapkan loyang dengan melapisi permukaannya menggunakan kertas roti atau mengolesinya dengan sedikit margarin. Letakkan potongan adonan di atas loyang dengan jarak yang cukup antar kue. Panggang selama 15-20 menit atau hingga kue berwarna keemasan dan terasa renyah saat disentuh. Pastikan untuk memantau kue secara berkala agar tidak terlalu matang.
8. Dinginkan dan Hias
Setelah matang, keluarkan kue dari oven dan biarkan dingin di atas rak kawat. Kue Bingkai akan menjadi semakin renyah setelah dingin. Setelah itu, jika kamu suka, bisa menambahkan hiasan seperti taburan gula pasir atau cokelat serut di atasnya. Hiasan ini akan menambah tampilan kue yang lebih menarik dan menggoda.
Rahasia Kue Bingkai yang Renyah:
- Gunakan Tepung Terigu Protein Rendah
Tepung terigu protein rendah menghasilkan kue yang lebih renyah dan ringan. Hindari penggunaan tepung protein tinggi karena bisa membuat kue menjadi keras. - Perhatikan Suhu Oven
Panggang kue dengan suhu 160°C untuk mendapatkan kue yang matang merata. Jangan panggang terlalu lama karena dapat membuat kue menjadi keras dan kehilangan teksturnya yang renyah. - Pipihkan Adonan Merata
Pastikan ketebalan adonan merata agar kue matang secara sempurna. Pipihkan adonan hingga sekitar 1-2 mm agar hasilnya renyah dan tidak terlalu tebal. - Diamkan Adonan Sebentar
Diamkan adonan selama 10-15 menit agar lebih mudah dipulung dan dibentuk. Proses ini juga membuat adonan lebih kenyal dan tidak mudah pecah saat dipanggang. - Pilih Bahan Berkualitas
Gunakan margarin atau mentega berkualitas tinggi untuk menghasilkan rasa yang lebih lezat. Gula halus yang digunakan juga harus cukup lembut agar adonan tercampur rata. - Jangan Terlalu Banyak Menambahkan Air
Jika adonan terlalu keras, tambahkan sedikit air es agar adonan lebih lembut dan mudah dibentuk. Jangan terlalu banyak menambahkan air agar kue tidak menjadi lembek dan kehilangan teksturnya. - Simpan dalam Wadah Kedap Udara
Setelah kue selesai dan dingin, simpan dalam toples kedap udara agar kue tetap renyah lebih lama. Hindari menyimpan kue dalam wadah tertutup saat masih panas karena bisa membuat kue lembek.
Nikmati Kue Bingkai Spesial Ini
Kue Bingkai dengan rasa manis dan gurih ini sangat cocok dinikmati bersama secangkir teh, kopi, atau susu. Rasanya yang lezat dan teksturnya yang renyah pasti akan menggugah selera siapa saja. Sajikan kue Bingkai ini di berbagai acara spesial, atau cukup sebagai camilan keluarga sehari-hari.
Dengan mengikuti resep dan rahasia pembuatan di atas, kamu dapat membuat Kue Bingkai yang sempurna, yang tidak hanya lezat tetapi juga menjadi pilihan camilan yang pas untuk segala suasana. Selamat mencoba dan semoga hasilnya memuaskan!